Minggu, 10 April 2011

.....


aku tertawa dalam ratapan menangisi kekalahanku
bagaimana caranya aku menata tembok itu lagi ???
tentunya harus lebih tinggi, tebal, dan kokoh agar tak hancur lagi
tembok kokoh yang selalu menemaniku kemana pun aku melangkah

kini hanya aku dan diriku sendiri
mungkin sejatinya aku memang harus berdiri sendiri
tegar setegar-tegarnya dan tegak setegak-tegaknya
ternyata menjadi aku yang duli tak semudah bayanganku

aaaaaahhhhhhh........
aku hanya merindunya...
tak butuh waktu lama tuk mencintanya
hanya dalam hitungan hari kau menempati ruang kosong itu, mengisi hariku meski sesaat...
walau pada akhirnya kau harus kembali pada pemilik sebelumnya
dan aku harus relakanmu...
ikhlaskanmu...
seikhlas-ikhlasnya...

doakan saja agar aku tetap berdiri kokoh bagaikan tembok pembatas kerajaan
ya, kerajaan hatiku, hatimu, dan hatinya..

aku memang terlanjur mencintaimu..
namun bagaimanapun aku tak dapat memilikimu utuh !!!
separuh dirimu tlah bersamanya
dan tak mungkin kau ambil meski secara paksa

yaaaaa....
mungkin karena aku dapatkanmu pun dengan cara yang salah...
sudahlah...
memang salahku !!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar